Kalau kamu sering menggunakan jasa iklan Google Ads, pasti sudah tidak asing lagi dengan istilah Quality Score. Ini adalah skor yang diberikan Google untuk menilai seberapa relevan dan berkualitas iklan yang kamu jalankan. Semakin tinggi skornya, semakin efektif iklanmu, dan tentu saja, semakin murah biaya per klik (CPC) yang harus kamu bayar.
Jadi, kalau kamu ingin hasil iklan yang lebih maksimal tanpa harus keluar biaya besar, meningkatkan Quality Score adalah langkah yang wajib dilakukan.
1. Memahami Cara Kerja Quality Score
Sebelum mulai meningkatkan Quality Score, kamu perlu memahami bagaimana Google menilainya. Ada tiga faktor utama yang memengaruhi skor ini:
- Relevansi Iklan: Apakah iklanmu sesuai dengan kata kunci yang ditargetkan? Semakin relevan, semakin tinggi skornya.
- CTR (Click-Through Rate): Semakin banyak orang yang mengklik iklanmu, semakin Google menganggapnya menarik dan relevan.
- Pengalaman Halaman Tujuan (Landing Page): Google ingin pengguna mendapatkan pengalaman yang baik setelah mengklik iklan, jadi halaman tujuan harus cepat, informatif, dan sesuai dengan iklan.
Dengan memahami faktor-faktor ini, kamu bisa mulai menerapkan strategi yang lebih efektif untuk meningkatkan Quality Score.
2. Menyesuaikan Iklan dengan Kata Kunci yang Tepat
Google sangat memperhatikan relevansi antara kata kunci yang kamu targetkan dengan teks iklan yang kamu buat. Kalau kata kunci yang kamu gunakan terlalu umum atau kurang spesifik, iklanmu bisa dianggap kurang relevan.
Coba lakukan riset kata kunci yang lebih mendalam. Gunakan kata kunci yang benar-benar sesuai dengan produk atau layanan yang kamu tawarkan. Jangan lupa untuk menyertakan kata kunci utama dalam teks iklan, terutama di bagian headline dan deskripsi. Dengan begitu, Google akan lebih mudah mengenali relevansi iklanmu, dan peluang untuk mendapatkan Quality Score yang tinggi akan semakin besar.
3. Meningkatkan CTR dengan Teks Iklan yang Menarik
CTR atau Click-Through Rate adalah salah satu faktor paling penting dalam menentukan Quality Score. Semakin banyak orang yang mengklik iklanmu, semakin Google menganggap iklan itu relevan.
Untuk meningkatkan CTR, buatlah teks iklan yang menarik dan persuasif. Hindari penggunaan kata-kata yang terlalu umum atau membosankan. Sebagai gantinya, gunakan kata-kata yang bisa memancing rasa penasaran atau menawarkan solusi langsung kepada audiens.
Misalnya, kalau kamu menjual produk kecantikan, daripada menulis “Produk skincare terbaik untuk wajah,” kamu bisa mencoba sesuatu yang lebih spesifik seperti “Dapatkan Kulit Glowing dalam 7 Hari dengan Skincare Ini!”
Selain itu, gunakan ekstensi iklan seperti sitelink, callout, dan structured snippet untuk menambahkan informasi tambahan yang bisa meningkatkan daya tarik iklanmu.
4. Memastikan Landing Page yang Optimal
Setelah seseorang mengklik iklanmu, pengalaman mereka di halaman tujuan juga akan memengaruhi Quality Score. Google ingin memastikan bahwa pengguna mendapatkan informasi yang mereka cari dengan cepat dan mudah.
Coba periksa apakah halaman tujuan yang kamu gunakan sudah cukup cepat dan responsif di berbagai perangkat. Pastikan juga kontennya sesuai dengan ekspektasi pengguna. Kalau iklanmu menjanjikan diskon atau promo tertentu, pastikan informasi itu langsung terlihat di halaman tujuan.
Jangan lupa untuk membuat navigasi yang mudah dan menghindari terlalu banyak pop-up atau elemen yang mengganggu pengalaman pengguna. Semakin nyaman pengguna saat mengunjungi halamanmu, semakin besar peluang Google memberikan skor yang tinggi.
5. Menguji dan Mengoptimalkan Secara Berkala
Quality Score bukan sesuatu yang bisa diperbaiki sekali saja dan langsung sempurna. Google terus memperbarui algoritmanya, dan tren pengguna juga bisa berubah. Itu sebabnya kamu harus rutin menguji dan mengoptimalkan kampanye iklanmu.
Gunakan fitur A/B testing untuk mencoba variasi teks iklan, gambar, atau halaman tujuan. Lihat mana yang bekerja lebih baik dan optimalkan berdasarkan hasilnya. Selain itu, pantau metrik iklan secara berkala untuk melihat apakah ada perubahan pada Quality Score dan melakukan penyesuaian jika diperlukan.
Semakin sering kamu melakukan pengoptimalan, semakin besar peluang untuk mendapatkan Quality Score yang tinggi dan menekan biaya iklan tanpa mengurangi efektivitasnya.
Meningkatkan Quality Score dalam jasa iklan Google Ads memang membutuhkan usaha, tapi hasilnya akan sangat menguntungkan.
Kalau kamu ingin menjalankan iklan Google Ads yang lebih efektif tanpa harus repot mengurus semua detail teknisnya, Boleh Dicoba Digital (BDD) bisa menjadi solusi yang tepat. Dengan pengalaman dalam mengelola kampanye iklan yang optimal, BDD siap membantu bisnismu mendapatkan hasil terbaik dari Google Ads. Yuk, optimalkan iklanmu bersama BDD sekarang!